Wahai Suara Hati Dengarkan Lah

sumber//Internet

Hari ini ingin ku tuliskan semesta atas kumpulan himpuna-himpunan perasaan ini.

Jauh dari lubuk hati ku,  jujur bahwa rasa itu telah melampaui batas kemampuan ku, bahkan batas kesabaran ku. Diri mu bertekat menemani ku menyelesaikan masa-masa kelam ku. Sepintas ku ingat ucapan mu “yang saat ini perioritas ku, biar kuliah mu yang utama”.

Ribuan kali dendam, ribuan kali pun benci, sejauh itu pun tekat kita untuk menuju pelaminan menjadi kuat dan tak tergoyahkan lagi. Dalam setiap mimpi ku, diri mu selalu ku sejajarkan dengan bintang dan mentari di kala siang datang.

Cinta dan rasa yang tumbuh dalam nadi ini  telah hampir melampaui luasnya jagat raya, hingga kini  ku mulai tersadarkan bahwa  bumi itu sangat jauh, meski  langit belum tercapai.

Lantas langkah apa yang pantas untuk ku ambil di kala tujuan itu hanya terlihat bayangan. Apa benar ini langkah ku untuk menyerah.  Apa benar  harus ku taburi ribuan  bunga diatas batu nisan yang bertulikan nama “cinta”.

Tuhan ini berat, bukan karena ku harus melepaskan wanita yang bahkan akan mencapai puncak karirnya, karena  Bagi ku dan dia harta dan tahta adalah penunjang. Tuhan apa benar dia harus ku pisakan dari dunia ku yang telah bahkan telah berbaur dan menyatu.

Dari titik minus kita memulai perjalanan panjang ini, kita saling bahu membahu, yang kuat menolong yang lemah, ketika semuanya menjadi yang lemah, di situlah kadang salah satunya berusaha mejadi hero. Menunjukan bahwa dirinya sangat kuat. Simple saja. Itu lah namanya cinta bagi kita.

Ku akui bahwa kau wanita tanggu ketika kau abaikan kepercayaan orang tua mu hanya karena aku yang masih pengangguran dan bahkan miskin dari segalah yang miskin. Ku mantapkan pilihan atas diri mu ketika lagi-lagi kau membuktikan bahwa kau tidak bercanda memilih saya sebagai yang terbaik di hatimu. Tuhan yang maha kuasa tau bahwa di saat itu lah aku merasa bahwa kau pantas untuk menggantikan orang-orang berengsek yang perna ku kenal.

Kau hadir dalam nafas ku dengan jiwa yang bedah, kau seakan memberikan nafas untuk ku.  Karna kau harapan ku mulai ku juangkan.  Karna kau pula semua impian indah ku kulepas.

Luar biasa skali. Sangat luar biasa. Kau begitu hangat, selalu hadir diwaktu yang tepat lalu memberikan ku alunan-alunan irama-irama bahagia dikalah penak menghampiri.

***

Banyak sebab kehidupan di duniawi menjadi rusak, diantaranya adalah karena harta, tahta, wanita. Mayoritas, di dalam kehidupan sosial dipengaruhi tiga hal tersebut. Hal ini paling terlihat ketika mengamati lingkungan sosial kita. Karena harta dan tahta, yang jauh bisa jadi mendekat dan yang dekat bisa jadi menjauh. Pola komunikasi yang terjadi menjadi bisa diukur, apakah seseorang memiliki kepentingan atas interaksi yang terjadi atau hanya murni ketulusan suatu hubungan. Bahayanya lagi, diantara penyebab perpisahan pasangan suami istri juga dikarenakan harta, tahta, wanita. Banyak fenomena kasus yang sering kita baca di surat kabar, media online dan ditonton di televisi, yang paling kental adalah publik figur, diantaranya artis dan pejabat negara. Harta, tahta, wanita. Ketiga kata ini memiliki korelasi dan dampak yang luar biasa di dalam kehidupan terkhusus bagi kaum pria. Banyak manusia yang lupa diri karena harta yang diperolehnya, banyak manusia lupa daratan karena tahta yang sedang diamanatkan kepadanya, dan banyak pula manusia terutama kaum pria yang hidupnya tersesat karena wanita (mungkin kisah saya adalah contonya). Kegelimangan harta terkadang membuat manusia hidup berfoya-foya, mungkin sebagai bukti eksistensi bahwa mereka adalah bagian dari kaum berada, yang bisa memenuhi semua hasrat dan keinginan terpendam dari segala sesuatu yang mereka inginkan.

***

Langsung saja, semua yang kamu dambahkan sudah kamu miliki, harta ada, tahta pun sudah pula kau dapat kan. Lalu kau pun telah bisa berjalan tanpa ku. Lantas buat apa pengangguran kelas teri seperti saya kau pertahankan. Ini kan yang kau mau, ini kan yang kau butuh.

Menurut mu dunia mu bukan lagi menggunakan motor, sekarang menurut mu duania mu adalah memiliki mobil keluaran terbaru, lantas saya yang hanya punya kepingan lima ratus ini, bisa apa ? 

Bisa apa ?

Setiap orang membuat janji agar kelak bisa dilanggar, dan kini ku anggap janji kita duluh sengaja kita buat untuk kita langgar saat ini.  Hahahahaha kren bukan ?  

Sekarang saat nya, ku iklas kau pergi, aku hanya akan membutuhkan sedikit waktu untuk kemudian bangkit lagi.

Ketahuilah wahai wanita yang perna ku peluk dengan air mata. Kamu tetap akan menjadi yang terbaik juga untuk menyakiti hati ini. Salamat untuk mu.

Hahahaha, semoga yang kau dapatkan bisa menghantarkan mu ke kehidupan mu yang lebih baik.

sumber internet